KAMPAR, Galamedia.co.id — Ketua Komisi II lakukan tendangan pertama pertanda dibukanya Turnamen Sepak Bola Darussalam Cup l. Turnamen yang diikuti oleh 32 club se – Rantau Kampar Kiri tersebut, digelar dalam rangka Hari Jadi Desa Kuntu Darussalam yang ke – 16 tahun 2022.
Turnamen yang diikuti oleh 32 club se – Rantau Kampar Kiri tersebut, digelar dalam rangka Hari Jadi Desa Kuntu Darussalam ke-16 tahun 2022.
Kepada wartawan Habiburrahman juga mengatakan, bahwa turnamen ini merupakan kegiatan yang sangat memberikan dampak positif bagi masyarakat se – Rantau Kampar Kiri. Turnamen ini juga mampu menjaga tali silaturrahmi dan persahabatan bagi masyarakat khususnya persahabatan dan persaudaraan antar club yang ikut bertanding dalam turnamen ini, ungkap Habiburrahman.
Seusai melakukan tendangan pertama turnamen sepak bola Darussalam Cup I di Lapangan Sepak Bola Merdeka Desa Kuntu Darussalam Kecamatan Kampar Kiri, Habiburrahman mengatakan bahwa turnamen bergengsi bagi masyarakat se – Rantau Kampar Kiri tersebut memperebutkan uang pembinaan sebesar Rp30 juta. Pemenang juga akan mendapatkan medali dan tropi sang juara.
“Turnamen ini merupakan kegiatan yang sangat memberikan dampak positif bagi masyarakat se – Rantau Kampar Kiri. Turnamen ini juga mampu menjaga tali silaturrahmi dan persahabatan bagi masyarakat khususnya persahabatan dan persaudaraan antar club yang ikut bertanding dalam turnamen ini,” ungkap Habiburrahman.
Dilanjutkan, turnamen ini juga menggambarkan bahwa masyarakat se – Rantau Kampar Kiri cinta akan kesehatan dan kedamaian. “Kesehatan dan kedamaian jiwa sangat berhubungan erat. Sebagaimana pepatah mengatakan, “Mens Sana in Corpore Sano, Dalam Tubuh yang Sehat Terdapat Jiwa yang Kuat,” ungkap Habiburrahman.
Habiburrahman mengimbau, agar seluruh yang terlibat dalam turnamen ini bisa menjaga sportifitas. ”Sportifitas adalah sikap adil dan jujur. Mengakui kelemahan dan kekurangan diri di hadapan lawan, dan mau mengakui keunggulan lawan,” ungkap Habiburrahman.
Habiburrahman menambahkan, sportifitas mesti menjadi harga mati setiap jiwa seseorang, baik bagi pemain atau atlet, pelatih dan official, panitia dan wasit, hingga sportifitas yang mesti dimiliki oleh pendukung atau suporter. Sportifitas merupakan nilai utama yang paling berharga dalam setiap pertandingan olahraga. “Tanpa sportifitas, seseorang sulit mendapatkan prestasi terbaik, yang menuntut kerja keras dan kedisiplinan yang tinggi,” tutur Habiburrahman.
Pada pembukaan turnamen Darussalam Cup I tersebut, juga dihadiri oleh Camat Kecamatan Kampar Kiri, Kepala Desa, tokoh masyarakat, seluruh stakeholder dan elemen masyarakat, serta ribuan masyarakat pecinta sepak Bola di Desa Kuntu Darussalam sekitarnya. (ADV)