Pekanbaru, (GM) – DPRD Provinsi Riau membagikan 350 hand sanitizer secara gratis kepada ojek online guna mengantisipasi penularan virus corona disease atau COVID-19.
Pembagian hand sanitizer ini dilakukan mengingat cairan pembersih tangan ini mulai langka di pasaran. Sementara banyak masyarakat yang masih membutuhkan, seperti ojek online yang banyak berinteraksi dengan orang banyak, perlu upaya antisipasi dengan dilengkapi hand sanitizer dan peralatan lainnya.
Wakil Ketua DPRD Riau Zukri Misran di Pekanbaru, Selasa mengatakan pihaknya mengambil peran untuk membantu para ojek online ini. Mengingat situasi yang sangat rentan sehingga diperlukan kewaspadaan.
“Bapak ojek online ini kan setiap hari bertemu langsung dengan masyarakat banyak. Jadi ini kami harap dapat sedikit membantu untuk mengantisipasi virus penyebaran ini. Kalau kita steril dan selalu terjaga, insyaAllah bisa kita menghindari bahaya dari virus ini,” ucap Zukri.
Sementara itu, Pelaksana tugas Sekretariat DPRD Riau Muflihun mengatakan sebanyak 350 hand sanitizer ini, merupakan sumbangan pribadi dari pihak dewan dan sekretariat. Untuk penyerahaan hand sanitizer, akan dilakukan secara berkelanjutan. Namun, ketersediaan bahan baku yang mulai langka menjadi kendala saat ini.
“Kita harap dapat melakukan ini secara terus menerus dan berkesinambungan.
Namun masalahnya mungkin keterbatasan bahan baku pembuatan hand sainitizer sendiri. Tapi kita akan usahakan untuk terus order bahan-bahannya dan bagikan ke masyarakat” ucap Uun, sapaannya.
Pihaknya berharap para gojek online dalam bertugas dapat melakukan edukasi kepada masyarakat tentang dampak wabah ini.
Dia mengatakan, untuk di Gedung DPRD Riau pihak sekretariat akan menambah fasilitas seperti bilik sterilisasi.
“Seperti di Jawa Timur mereka menyediakan ruangan sterilisasi, ini sedang diwacanakan untuk diadakan di Gedung DPRD Riau,” ujarnya.
Tak hanya itu, Gedung DPRD Provinsi Riau juga memperketat keamanan dengan melakukan pemeriksaan suhu badan bagi setiap dewan, pegawai dan tamu yang berkunjung. Mereka yang bersuhu tubuh di atas 37 derajat celcius dilarang masuk gedung dewan.
Hal itu diungkapkan Ketua Komisi I DPRD Riau Ade Agus Hartanto menyebutkan pengecekan dilakukan di depan pintu masuk DPRD, bagi yang berkunjung akan diperiksa suhu badannya terlebih dahulu.
“Upaya pencegahan ini sebagai bentuk ikhtiar kita untuk menghentikan penyebaran virus corona. Jadi bagi tamu yang hendak berkunjung ke dewan, maupun staf anggota dewan kalau suhu tubuhnya di atas 37 derajat dipulangkan dulu ke rumahnya,” ucap Ade Agus Hartanto.
Ade mengatakan setiap tamu yang masuk berharap dapat menjaga kebersihan dengan peralatan kebersihan yang telah disedaiakan seperti hand sanitizer dan sabun cuci tangan. Ade mengimbau bagi seluruh staf yang bekerja di DPRD Riau menerapkan hal serupa.
“Agar dapat melindungi masyarakat yang datang ke DPRD, kita sediakan cairan hand sanitzer, kita mulai dari diri kita untuk menjaga kesehatan, menjaga lebih baik dari mengobati,” ucap Politisi PKB Riau itu.
Ade mengimbau agar seluruh institusi melalukan sterilisasi gedung, terkhusus di tempat umum yang menjadi sasaran kunjungan masyarakat. (ADV)