Tepis Tudingan Dalang Pengeroyokan, Hendri Pastikan Sosok Muflihun Ramah Dan Santun
PEKANBARU, Galamedia.co.id – Nama Pj Walikota Pekanbaru Muflihun ikut terseret dalam kasus yang sedang menyorot perhatian publik yakni dugaan penganiayaaan yang dilakukan Ketua AMPG Kota Pekanbaru Defrianto atau yang dikenal Epi Taher terhadap salah seorang pemuda diduga karena mengkrtik pemko soal banjir.
Menanggapi hal itu, Tokoh Pemuda Hendri Domo angkat bicara. Menurutnya pemberitaan yang menghubungkan Pj Walikota Mufihun dengan berita yang sedang viral merupakan fitnah. Kondisi ini perlu diluruskan karena berita hoax semacam ini merupakan pembohongan publik dan tidak mendasar.
Hendri menegaskan tidak ada kaitan antara Pj Walikota Pekanbaru dengan oknum yang diberitakan. Informasi yang mengatakan bahwa pelaku penganiayaan merupakan orang suruhan Pj Walikota Pekanbaru, tidak benar.
“Tentu kita sangat sayangkan tuduhan kotor seperti ini dilayangkan kepada Pj Walikota Mufihun disaat beliau sedang fokus bekerja menyelesaikan berbagai persoalan di Kota Pekanbaru. Saya katakan bahwa Bapak Muflihun orangnya sangat terbuka dengan kritikan apalagi kritikan yang bersifat konstruktif dan membangun. Jadi berita penganiyaan karena mengkritik pemko itu jelas tidak benar,” kata Hendri Domo.
Berita yang kemudian menjadi bola liar dimasyarakat perlu diluruskan. Menurut Hendri, masyarakat sudah sangat cerdas dalam menyaring informasi mana yang benar dan salah.
“Saya mengenal Pj Walikota itu sudah lama, bahkan sebelum menjabat sebagai Walikota, beliau selalu meminta masukan, saran bahkan kritikan untuk Kota Pekanbaru. Hal itu didasari karena keinginan kuatnya agar Pekanbaru semakin lebih baik, jadi jelas beliau bukan pejabat yang anti kritik,” ucap Hendri.
Menyoal kedekatan antara Epi Taher dan Pj Walikota yang menjadi tudingan atas berita viral. Hendri menegaskan bahwa Pj Muflihun dekat dengan semua masyarakat dan sangat bersahabat. Dia meminta agar tidak ada pihak yang mencatut nama Pj Walikota untuk kepentingan pribadi.
“Bisa saja orang mengaku-ngaku kenal, atau bisa saja kenal tapi nama Pj dicatut. Padahal bukan realitas sebenarnya. Jadi tolong agar kita cerdas dalam menyaring informasi. Saya harap tuduhan seperti ini dihentikan dan bersihkan kembali nama Pj Walikota. ***
